“Aku tidak akan pernah memiliki harapan untuk hidup dan memiliki masa depan.”
Begitulah kira-kira yang dirasakan oleh seluruh pasien yang menderita kanker.

Hai Sobat Sehat! Bagaimana kabarmu hari ini? Sudahkah tubuh kita diberi asupan gizi yang baik agar terhindar dari penyakit? Atau sudahkah melakukan langkah yang tepat dalam menangani penyakit yang sedang dialami? Oia Sobat Sehat, sudahkah kamu mengenal Imunoterapi Kanker?
Kali ini saya akan membahas mengenai pengobatan yang mampu kalahkan penyakit kanker. Apakah kamu memiliki penyakit kanker? Atau mungkin orang-orang terdekat di sekitarmu? Harapan hidup pasien kanker bisa lebih panjang jika menggunakan teknis pengobatan yang tepat. Nah, Imunoterapi Kanker diklaim sebagai inovasi terbaru kalahkan kanker dengan mengembalikan sistem imun tubuh lebih baik dan efektif dibandingkan dengan kemoterapi.
Kanker sendiri bukanlah penyakit baru, penyakit ini sudah ada sejak zaman nenek moyang. Banyak sekali orang mengira bahwa penyakit kanker ada karena disebebkan oleh pola hidup yang tidak sehat. Misalnya saja, merokok, makan makanan cepat saji, kurangnya aktivitas fisik, hingga kebiasaan malas bergerak. Namun ternyata hal itu salah. Penyebab kanker sendiri beragam sesuai dengan penyakit kanker yang diderita.
Siapapun pasti akan merasa kaget, sedih, kecewa, hingga marah kepada diri sendiri maupun keadaan ketika ia didiagnosis mengidap kanker di dalam tubuhnya. Hal ini wajar, karena kanker merupakan salah satu penyakit yang berbahaya dan mematikan di dunia.
Sebenarnya, tubuh kita memiliki siklus imunitas atau kekebalan dalam melawan kanker. Siklus ini terdiri dari 7 tahap, yaitu:

- Pelepasan Antigen
Ini adalah proses ketika sel kanker mati lalu melepaskan antigen. Pada dasarnya, antigen adalah potongan protein kecil dari sel kanker yang telah mati.
- Antigen Presentation
Ini adalah tahap ketika antigen diambil oleh antigen presentation cell (sel dentritik), yang kemudian membawa antigen ke tempat pembuangan local di kelenjar getah bening.
- Produksi dan Aktivasi Sel T
Pada tahap ini, sel dendritik memberikan potongan antigen pada sel T sehingga kemudian terproduksi dan teraktivasi.
- Perjalanan Sel T
Setelah sel T diaktifkan di tahap sebelumnya, mereka masuk ke pembuluh darah dan mencari sel kanker.
- Infiltrasi Sel T ke dalam Tumor
Ketika sel T tiba di lokasi tumor, tugas mereka adalah untuk masuk ke dalam lokasi tumor. Pada dasarnya, sel T harus menghancurkan dinding dasar tumor dan menembus masuk.
- Pengenalan Kanker oleh Sel T
Di dalam tumor, terdapat sel-sel kanker yang akan dikenali oleh sel T yang telah masuk.
- Sel T Menghancurkan Sel Kanker
Pada tahap terakhir ini, sel T menjadi aktif untuk melawan sel kanker dan mampu menghancurkannya.
Sistem imun tubuh kita berfungsi untuk mendeteksi dan menghancurkan sel “asing” yang berada di dalam tubuh dengan mengerahkan pasukan sel T. namun, PD-L 1 menjadi penghambat sistem imun kita dalam bekerja. Protein PD-L 1 adalah salah satu kamuflase sel kanker terhadap sel imun tubuh
Bagaimana Sel Kanker Bekerja?
Sel kanker sendiri memiliki sifat yang sangat cerdik dengan memakai kamuflase untuk mengelabui sistem imun tubuh kita dan terlihat seperti sel normal sehingga bisa terus tumbuh dan menyebar.
Pengobatan yang selama ini kita kenal untuk kalahkan kanker adalah dengan kemoterapi. Namun, banyak sekali efek samping yang dialami pasien setelah melalui kemo, pasien kanker tidak hanya merasakan sakit fisik akibat penyakit yang diderita saja tetapi juga memikul beban financial serta psikis. Hingga akhirnya, para ahli melakukan berbagai macam penelitian, dan menemukan pengobatan terbaru yang lebih efektif untuk kalahkan kanker, yaitu dengan Imunoterapi. Hal ini dapat dilakukan terhadap beberapa jenis kanker, seperti: kanker paru, kanker kandung kemih, dan melanoma.
Mengenal Imunoterapi

Imunoterapi kanker adalah standar baru dalam pengobatan kanker yang bekerja dengan cara mengembalikan kemampuan sistem imun di dalam tubuh pasien agar dapat melawan sel kankernya sendiri. Sistem pengobatan ini masuk ke Indonesia sekitar tahun 2003.
Imunoterapi kanker yang saat ini beredar adalah obat yang berfungsi untuk menghalangi PD-L1 dan menghilangkan kamuflase sel kanker terhadap sistem imun, sehingga sel T dapat mengenali dan menghancurkan sel kanker.
Sampai saat ini, penelitian mengatakan bahwa cara kerja Imunoterapi Kanker jauh lebih efektif dan minim efek samping dibandingkan dengan kemoterapi. Sehingga membuat pengobatan ini akan memperpanjang usia pasien. Silahkan hubungi dokter anda untuk konsultasi lebih lanjut.

Informasi lebih lengkap mengenai Imunoterapi kanker dapat dilihat di ImunoterapiKanker .
Info penting nih
SukaSuka
Penting banget. Semoga bermanfaat yaa ..
SukaSuka
Mantap mbak, informatif sekali. Makasih
SukaSuka
Sama-sama,Mbaa
SukaSuka
Nice info mbak. Aku sebenarnya ngeri kalau sudah mendengar kata kanker. Karena semakin ke sini kok semakin sering merasa ndengar kata itu wara wiri. Penyakit tanpa sebab pasti tapi membawa mati. Ngeri.
SukaSuka
Sama Mba. aku juga ngeri.
SukaSuka
Di rs. Dharmais.ada gak, ya?
SukaSuka
Ada, Mba…
SukaSuka
Kanker adalah satu penyakit yang masih menjadi momok bagi penderita maupun dunia kesehatan itu sendiri.
Bersyukur sudah ditemukan imunoterapi. Semoga lebih membawa harapan hidup yang lebih baik bagi penderitanya.
SukaSuka
Aamiin…
SukaSuka
Moga2 bener2 jd jaln.. pengidap kanker supya ada peluang sembuh lagi…
SukaSuka
Aamiin.
SukaSuka
Info yang sangat bagus,…smoga imunoterapi membawa harapan baru bagi penderita kanker
SukaSuka
Aamiin…
SukaSuka